Kartu nama adalah elemen penting dalam dunia bisnis dan profesionalisme. Ukurannya yang pas dan desain yang menarik dapat memberikan kesan pertama yang kuat. Namun, tahukah Anda bahwa ukuran kartu nama berbeda-beda di setiap negara dan industri? Berikut adalah berbagai ukuran kartu nama yang umum digunakan serta tips dalam memilih ukuran yang tepat.
1. Ukuran Standar Kartu Nama di Berbagai Negara
Setiap negara memiliki standar ukuran kartu nama yang berbeda. Berikut beberapa ukuran yang paling umum:
- Indonesia & Jepang: 90 x 55 mm
- Amerika Serikat & Kanada: 88.9 x 50.8 mm (3.5 x 2 inci)
- Eropa (UK, Prancis, Jerman, dll.): 85 x 55 mm
- China: 90 x 54 mm
Ukuran kartu nama ini sudah disesuaikan agar mudah dimasukkan ke dalam dompet atau cardholder standar.
2. Jenis dan Ukuran Kartu Nama yang Populer
Selain ukuran standar, ada beberapa variasi ukuran kartu nama yang sering digunakan sesuai dengan kebutuhan dan preferensi desain:
A. Kartu Nama Standar (90 x 55 mm / 85 x 55 mm)
Ukuran ini paling banyak digunakan karena praktis dan mudah disimpan. Cocok untuk bisnis formal dan profesional.
B. Kartu Nama Mini (85 x 25 mm / 70 x 28 mm)
Lebih kecil dari ukuran standar, kartu nama mini memberikan kesan modern dan unik. Cocok untuk industri kreatif dan startup.
C. Kartu Nama Persegi (65 x 65 mm / 50 x 50 mm)
Berbentuk kotak dengan tampilan unik dan menarik. Biasanya digunakan oleh desainer grafis, fotografer, dan bisnis kreatif.
D. Kartu Nama Lipat (90 x 110 mm / 85 x 110 mm – dilipat menjadi 90 x 55 mm atau 85 x 55 mm)
Dilengkapi lipatan, kartu nama ini memberikan lebih banyak ruang untuk informasi tambahan seperti daftar layanan atau QR code.
3. Bagaimana Memilih Ukuran Kartu Nama yang Tepat?
- Sesuai dengan Industri: Untuk bisnis formal, gunakan ukuran standar. Untuk industri kreatif, pilih desain unik seperti kartu persegi atau mini.
- Kemudahan Dibawa: Pastikan ukuran kartu nama mudah disimpan di dompet atau cardholder.
- Desain & Informasi: Jika membutuhkan ruang lebih banyak, pertimbangkan kartu lipat.
Online | Privacy policy